Khotbah Minggu, 26 Mei 2019 "SIAPA SEHARUSNYA MEMUJI-MUJI TUHAN"

"SIAPA SEHARUSNYA MEMUJI-MUJI TUHAN"
Oleh Pdt.H.Hutagalung

Kita memuji Tuhan dengan suara yang jelas, syair atau kata-kata yang jelas sehingga setiap pujian yang kita naikkan dengan iman dari setiap kata perkata akan menjadi nyata atau sesuai dengan pujian itu. Jadi jangan sembarangan menyanyikan lagu karena setiap pujian itu mengandung kuasa. Apabila kita susah menyanyi dengan lagu-lagu yang membuat kita semangat sehingga hati kita bangkit. Didalam  memuji Tuhan hati itu sangat berperan, jika kita memuji dengan hati yang sungguh-sungguh maka terjadilah sesuai dengan apa yang diucapkan. Bagi anak Tuhan tidak ada persoalan apapun yang tidak bisa diselesaikan, justru ketika kita menghadapi masalah dan menyadari bahwa kita perlu Tuhan dan mulai memuji dan menyembah Dia maka Tuhan akan salurkan berkat-berkat sorgawi. Izinkan hati kita terarah kepada Dia terus-menerus. Sebaliknya, iblis akan menaburkan keraguan-keraguan kepada anak Tuhan yang tidak serius untuk memuji Tuhan. Iblis tidak pernah melarang kita kegereja, tetapi yang iblis tidak suka ketika anak-anak Tuhan yang datang beribadah sungguh-sungguh memberikan hatinya kepada Tuhan. Cara iblis membuyarkan fokus umat Tuhan saat mereka memuji menyembah Tuhan sebagai contoh mengantuk saat ibadah atau khotbah, main gadget dan medsos saat ibadah, keluar masuk ruangan terus- menerus sehingga gagal fokus. Sehingga banyak anak Tuhan yang kehilangan makna dari pujian dan kuasa saat ibadah. Oleh sebab itu, sangat penting untuk kita sungguh-sungguh memuji menyembah Tuhan karena ketika kita mulai masuk hadirat pujian penyembahan maka Tuhan akan nyatakan hal-hal yang luar biasa yang sanggup melakukan jauh lebih dari apa yang kita pikirkan. Ketika kita menjangkau hadirat Tuhan, Dia yang bertahta diatas pujian umatNya maka Dia melakukan dengan kuat kuasaNya. Saat orang semakin jauh dari hadirat Tuhan meskipun dia berjuang keras dengan kehidupan ini tetap saja 0 atau gagal total. 

Siapa saja yang seharusnya memuji-muji Tuhan ?
1. SEMUA MANUSIA ; Maz 148:11-13
Semua orang harus memuji Tuhan, baik orang kaya, miskin, tua-muda, dsb. Raja Daud adalah seorang raja yang diperlengkapi roh pujian kepada Tuhan. Waktu tabut Allah dibawa dari Filistin dia menari-nari didepan tabut, istrinya Mikhal mengejek dia karena seorang raja menari-nari. Tetapi Raja Daud berkata “jangankan menari-nari, melompat-lompat buat Tuhan saja akan diberikan”. Raja Daud tidak gengsi dengan jabatannya sebagai seorang raja karena dia tahu seluruh hidupnya dipersembahkan untuk Tuhan. Pada saat Roh Tuhan undur dari Raja Saul sehingga dikuasai roh jahat, maka Daud bermain kecapi dan roh jahat itu lari karena Daud diurapi dengan kuasa Roh Kudus. Pujian yang dinaikkan lewat kata-kata atau musik yang diurapi Roh Kudus sanggup mengusir roh jahat.

2.  SEGALA MAKHLUK ;  Maz 145:21
Semua makhluk hidup bukan hanya manusia saja harus memuji Tuhan. Bahkan dikatakan dalam Alkitab pohon-pohon bertepuk tangan. Ketika Yesus masuk ke Yerusalem, anak-anak datang dengan pohon palem dan menyambut Dia dengan pujian “hosana-hosana, dimuliakanlah Dia Raja” tetapi orang-orang yang ada disekitarnya marah dan menyuruh anak-anak itu diam. Yesus berkata kepada mereka “jangan suruh anak-anak itu diam, jika mereka tidak memuji-muji Aku lagi, batu-batu ini ku suruh untuk memuji Aku”. Oleh sebab itu, mari kita puji Dia.

3. SEMUA YANG BERNAFAS ; Maz 150:6
Semua yang bernafas harus memuji Tuhan, bukan hanya manusia tetapi hewan dan tumbuh-tumbuhanpun memuji Tuhan. Pujilah dengan kata Haleluya. Kata haleluya bukanlah  hanya milik pantekosta saja, tetapi milik semua umat Tuhan. 

4. UMAT ALLAH ; Maz 79:13
Umat Allah yang telah ditebus dengan darahNya yang kudus harus memuji Tuhan. Dikatakan bahwa akan memberitakan puji-pujian turun-temurun artinya dari generasi ke generasi akan terus dikumandangkan puji-pujian kepada Tuhan

5. ORANG-ORANG BENAR ; Maz 140:14
Orang benar adalah orang yang percaya kepada Tuhan karena sudah dibenarkan oleh darah Yesus. Mungkin masih bisa berbuat salah tetapi ketika kita menyadari dan minta ampun kepada Tuhan sehingga kita hidup didalam kebenaranNya. Dialkitab dikatakan orang benar akan hidup oleh iman. Iman kepada Tuhan membuat kita dibenarkan. Oleh sebab itu, orang benar harus memuji Tuhan.

6. ORANG-ORANG YANG KUDUS ; Maz 145:10

7. ORANG-ORANG YANG DITEBUS; Maz 107:1-2
Seharusnya kita ini sudah tergadai oleh dosa dari nenek moyang kita yaitu Adam dan Hawa yang telah jatuh dalam dosa. Korban Yesus dikayu salib telah menebus kita dari dosa dan iblis. Oleh sebab itu, kita harus memuji Tuhan. Ketika 10 orang kusta yang disembuhkan, tetapi  hanya 1 orang yang datang kepada Tuhan untuk bersyukur. Sembilan orang itu lupa dan pergi begitu saja. Ketika kita sudah diberkati Tuhan jangan pernah lupa kepada Tuhan.

8. SEMUA YANG TAKUT AKAN TUHAN ; Maz 22:24
Orang yang takut akan Tuhan harus memuji Tuhan. Maka anak cucu akan diberkati dan mewarisi bumi ini. Mulailah dari keluarga, bapak-bapak harus menjadi teladan dan takut akan Tuhan sehingga anaknya pasti diberkati Tuhan.

9. SEMUA YANG PERCAYA DAN MENGENAL KEBENARAN ; 1 Tim 4:3
10. HAMBA-HAMBA ALLAH ; Maz 135:1
Didalam Alkitab hamba-hamba Allah tidak terbatas hanya pendeta saja, tetapi semua yang hidup dalam kebenaran.


11. SEGALA MALAIKATNYA ; 148:2
12. SEGENAP ALAM ; Maz 148:3-4

Khotbah Minggu, 19 Mei 2019 "TUHAN SANGGUP MENGUBAH KEADAAN KITA"

TUHAN SANGGUP MENGUBAH KEADAAN KITA
1 Raja-raja 19:1-8
oleh Pdm.Dormin Simamora

Tuhan sanggup mengubah keadaan kita jika kita ada didalam Firman Tuhan dan kehendakNya. Didalam ayat 1 dikatakan nabi Elia membunuh nabi-nabi Baal sebany
ak 450  orang. Secara manusia ini sangat menakutkan 1 orang berbanding 450 orang. Hal itu terjadi karena pertolongan Tuhan sehingga memampukan nabi Elia untuk menjadi pemenang.

Didalam ayat 2 dikatakan suruhan Izebel (istri Raja Ahab) menakut-nakuti nabi Elia yaitu nabi Elia mau diperlakukan seperti nabi-nabi Baal yang telah dibunuh oleh Elia. Hal ini membuat Nabi Elia takut karena telah lelah berperang membunuh nabi-nabi Baal. Kita sebagai umat Tuhan jangan pernah takut menghadapi masalah atau hal yang menakutkan didalam hidup ini. Ketika kita memiliki Roh Tuhan justru Dia yang akan memampukan kita karena ada berkat yang luar biasa dibalik setiap masalah itu apabila kita tetap berada didalam kehendakNya. Didalam 1 Yoh 4:4 dikatakan bahwa roh yang ada didalam kita lebih besar dari roh yang ada disekeliling kita.

Didalam ayat 3-4 dijelaskan bahwa ketika nabi Elia ketakutan mendengar berita dari izebel, dia pergi ke padang gurun sehari perjalanannya. Dipadang gurun itu tidak ada makanan, air pun tidak ada disana. Lalu nabi Elia duduk dibawah pohon arar, pohon arar itu seperti pohon yang tinggi tetapi dengan daun yang kecil-kecil berbeda dengan pohon beringin yang rindang. Nabi Elia frustasi dengan keadaannya sehingga dia mau mati rasanya. Dia merasa minder keadaannya dan berkata kepada Tuhan untuk mengambil nyawaku. Tapi ini bukanlah penyelesaian dari masalah dan pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat kepada nabi Elia. Secara daging, nabi Elia takut dan itulah manusiawi yang dirasakan. Didalam alkitab banyak firman mengatakan “jangan takut” itu artinya supaya kita maju dan tahan menghadapi duniawi ini. 

Didalam ayat 5-6 dikatakan berbaring dan tidur artinya dia sudah merasa tidak takut lagi sehingga bisa tidur. Lalu datanglah malaikat menyentuhnya dan membangunkannya serta memberikan roti bakar dan kendi berisi air. Didalam Ibrani 4:14-16 dijelaskan kita harus berpegang kepada iman artinya ada cinta mula-mula kepada Tuhan. Imam besar Agung yaitu Tuhan mengerti segala kelemahan kita. Dia merasakan apa yang kita rasakan ketika kita menghadapi masalah, lemah secara rohani tetapi asalkan kita tetap hidup didalam Dia. Tuhan akan menguatkan kita dan membangkitkan kita. Dia juga akan memberikan pertolongan tepat waktunya. Kita tidak bisa mendapatkan pertolongan dengan waktu kita sendiri tetapi harus waktunya Tuhan asalkan kita tetap bertahan. Apa yang sedang kita hadapi beban diakhir-akhir ini ? keluarga kah? ekonomi kah? pekerjaan kah? tetap berpegang teguh kepada Tuhan dan lewati saja karena pertolongan Tuhan pasti nyata bagi kita. Kita bisa menghadap tahta Kemuliaan Tuhan dengan kekudusan sehingga kita sanggup. 

Didalam ayat 7 dikatakan untuk kedua kalinya malaikat Tuhan datang dan menyentuhnya untuk membangunkan nabi Elia dan menyuruhnya makan dari makanan yang telah dibawa malaikat itu agar kuat. Kuat secara jasmani dan rohani itu penting, jangan hanya sehat jasmani tetapi rohani sekarat. Sakit rohani tidak ada dokter yang bisa menanganinya, selain kita datang kepada dokter diatas segala dokter yaitu Yesus. Hanya datang kepada Yesus sehingga rohani kita bisa sehat. Perjalanan nabi Elia masih jauh dan dibutuhkan kekuatan ekstra ( 2 kali ganda) yaitu kekuatan secara jasmani (fisik) dan secara rohani agar memampukan Elia untuk berjalan.

Didalam ayat 8 dikatakan Nabi Elia disuruh bangun dan makan, lalu dia taat dengan perkataan malaikat yang disuruh oleh Tuhan untuk bangun dan makan. Perjumpaan nabi Elia dengan Tuhan itu dahsyat dan mengubah segalanya dengan kekuatan yang hebat dari Tuhan. Lalu dengan kekuatan makanan itu nabi Elia bisa berjalan selama 40 hari 40 malam sampai ke gunung Allah. Jika kita melihat sehari-hari seorang makan roti mungkin memiliki kekuatan 1 hari saja, tetapi nabi Elia makan roti dan punya kekuatan berjalan (adanya aktivitas yang dilakukan) selama 40 hari. Mengapa hal ini bisa terjadi ? Didalam alkitab dikatakan “AKULAH ROTI HIDUP” siapakah roti hidup ini ? dialah YESUS. Artinya Yesuslah yang menjadi kekuatan kita. Roti juga gambaran dari Firman Allah. Air gambaran dari Roh Kudus. Firman Allah dan Roh Kudus adalah kedua hal yang sangat penting untuk ada didalam kehidupan kita yang memberikan kekuatan untuk kita bisa maju dan melewati setiap permasalahan didepan kita. Perjumpaan dengan Yesus mengubah nabi Elia dari ketakutan dan kelelahan menjadi pribadi yang kuat lagi. Tuhan sanggup mengubah kehidupan kita yang terpenting kita tetapi ada didalam Dia. Ulangan 31:8 dikatakan jangan patah hati karena Dia yaitu Tuhan akan berjalan sendiri didepan kita, menyertai kita, tidak membiarkan, dan meninggalkan kita. Oleh sebab itu saudara tidak perlu takut dengan dunia ini. Tuhan berjalan didepan kita dan ada terang yang bisa memampukan kita untuk melihat dan menuntun kehidupan kita. Ketika kita berjalan bersama Dia maka tidak pernah kecewa yang kita rasakan. Mungkin kita pernah merasakan kekecewaan didalam hidup ini, tetapi Tuhan tidak pernah mengecewakan kita. Ada hal yang kita rasakan atau masalah tetapi ingatlah setiap persoalan dan kesengsaran kita membuat kita melihat kemuliaan Tuhan. Sama halnya dengan Yesus mati dan disalibkan ada kesengsaraan, air mata, tetapi salib Yesus membawa kenikmatan yang luar biasa. Hidup kita diselamatkan dan kita memperoleh anugerah untuk menjalani kehidupan ini. Selagi masih ada waktu dan kesempatan, mari kita pergunakan dan punya visi dan misi Kerajaan Allah. Tuhan terkadang sediakan masalah untuk kita menikmati berkat Tuhan artinya kita bisa merasakan sampai puas berkat-berkat Tuhan. Oleh sebab itu saudara, jangan pernah takut dan tetap berjalan bersama Tuhan.

Khotbah Minggu, 12 Mei 2019 "PUJIAN DAN PENYEMBAHAN"

PUJIAN DAN PENYEMBAHAN 
MAZMUR 8:2-3
Oleh Pdt.H.Hutagalung

Gereja yang bertumbuh adalah gereja yang hidup didalam penyembahan. Tentu jika dijelaskan secara detail tentang pujian, penyembahan ada perbedaan sedikit. Maka hari ini kita akan bahas tentang hal ini. Pujian dan penyembahan yang kita praktekan setiap hari sehingga kita mengalami hal-hal yang baru yaitu Tuhan akan bukakan pintu-pintu berkat dan hal-hal sorgawi. 

Didalam Mazmur 8:2-3 ada 2 hal yang penting tentang pujian dan penyembahan. Hal yang pertama dikatakan bahwa pujian dan penyembahan merupakan membangun dasar atau pondasi dimana dasar ini untuk membangun kerohanian kita yang teguh, bertumbuh, dan diberkati melalui dasar yang kuat yaitu pujian penyembahan. Gereja yang bertumbuh pasti akan mengalami pujian penyembahan dan mengembangkannya, tetapi sebaliknya gereja yang tidak ada pujian penyembahan akan ketinggalan. Pada zaman dahulu didalam gereja tidak ada musik, bahkan mereka mengatakan apabila ada gitar itu duniawi. Tetapi pada zaman era sekarang justru sebaliknya, gereja-gereja yang non kharismatikpun mulai mengikuti gaya kharismatik lewat pujian, penyembahan dengan musik-musik yang full band. Hal ini berarti dimana Tuhan sedang membawa umatNya kepada kebenaran didalam Yoh 4:23-24 yaitusudah tiba waktunya kita menyembah Bapa didalam Roh dan kebenaran. Hal yang kedua tentang pujian penyembahan didalam ayat ini adalah membungkamkan musuh dan pendendam. Musuh kita adalah iblis, maka dengan pujian dan penyembahan maka kuasa iblis akan dihancurkan. Pada saat ini mungkin masih ada anak Tuhan yang datang kedukun apabila merasakan hal-hal yang aneh dirumah, kuasa kegelapan yang seolah-olah menakuti. Sebagai umat Tuhan kita cukup datang kepada Tuhan lewat pujian penyembahan, sembah Tuhan saja maka iblis akan gentar. Kuasa kegelapan dan roh kedagingan akan pergi dan lari ketika kita mulai menyembah Tuhan sehingga sukacita Tuhan akan turun. Jangan hanya menyanyi memuji Tuhan ketika beribadah digereja saja tetapi setiap hari kita mulai belajar untuk memuji dan menyembah Tuhan dirumah dan dimanapun kita berada. Oleh sebab itu perlu peranan hati disini dan berikan waktu seluas-luasnya untuk membuka hati kepada Tuhan lewat penyembahan. Jangan biarkan iblis dan hal-hal yang lain mencuri semangatmu, mencuri gairahmu kepada Tuhan. Terkadang kita terlalu banyak waktu tersita untuk memikirkan masalah kita sehingga kita merasa bahwa Tuhan terlalu jauh, padahal Tuhan hanya sejauh doa kita. Didalam sebuah buku yang saya baca ada kutipan dari seorang hamba Tuhan Rendhart Bonke mengatakan “jangan pernah rencanakan sesuatu dengan ukuran kantongmu, tetapi rencanakanlah sesuatu dengan mengukur kantongnya Tuhan” artinya ada banyak hal-hal yang kita bisa lakukan diluar kemampuan kita karena Tuhan sanggup. Inilah suatu iman yang bekerja melampui akal kita. Ada suatu pernyataan dikatakan “Tuhan tidak akan pernah tambah kasihNya apabila kita rajin berdoa, baca alkitab, dll demikian sebaliknya kasih Tuhan tidak pernah berkurang kepada kita apabila kita malas ibadah, berdoa, dll karena kasihNya SEMPURNA” Tetapi mengapa kita perlu sungguh-sungguh kepada Tuhan ? supaya kita meraih setiap janji-janji Tuhan dan hal itu digenapi didalam kehidupan kita. Oleh sebab itu taati setiap Firman Tuhan sehingga kita mengalami janji Tuhan.

Pujian penyembahan dalam bahasa Ibrani :
1. Hallal artinya :
  • dengan suara yang jelas, penuh pengertian
  • membanggakan
  • memperingati/ merayakan
  • meneriakkan, sorak-sorai
  • pemujaan/ penyanjungan

2. Hilluwi asal kata Halla artinya
  • Ucapan syukur dimasa panen 
  • penuh sukacita karena hasil panen
  • hasil tuaian disimpan didalam lambung
  • setelah melewati masa sukar waktu menabur ; Maz 126:5-6


3. Tehillah artinya
  • memuji Tuhan dengan syair lagu yang jelas
  • membangkitkan iman, rasa hormat pada Tuhan
  • diiringi dengan musik yang harmonis


4. Shabach artinya berteriak dengan suara nyaring
  • bersorak-sorai dan bertepuk tangan ; Maz 47:2
  • tembok Yerikho runtuh karena sorak-sorai ; Yos 6:20


5. Zamar artinya memuji Tuhan dengan diiringi musik
Maz 50:3-6

6. Yadah artinya memuji Tuhan dengan tangan terangkat
dengan tangan Musa terangkat, kemenangan dipihak Israel ; Kel 17:11

7. Towdah artinya mengangkat tangan melakukan perintah Tuhan
Musa mengangkat tangan ; Kel 14:16

8. Barak artinya sujud menyembah
  • merendahkan diri
  • memberi penghormatan


9. Memuji Tuhan melibatkan seluruh hidup
tubuh, jiwa, dan roh

Tuhan senang dipuji dan disembah karena Dia tidak dapat menyembah diriNya sendiri. Oleh sebab itu, Dia menciptakan kita untuk menyembah Dia. Didalam tubuh ada pancaindera, didalam jiwa ada pikiran, perasaan, dan kehendak, didalam roh ada hati nurani dan berdiam Roh Kudus. Oleh sebab itu, pujilah dan sembahlah Tuhan dengan tubuh, jiwa, dan roh artinya libatkan seluruh tubuh untuk memuliakan nama Tuhan. Mari saudara bangkitkan semangat pujian dan penyembahan kepada Tuhan!

Khotbah Minggu, 05 Mei 2019 "HIDUP BERKEMENANGAN DALAM KRISTUS"

HIDUP BERKEMENANGAN DALAM KRISTUS
Roma 8:31-37
Pdt.H.Hutagalung

Kita lebih dari pemenang artinya tidak pernah kalah. Apabila didunia ini siapapun dia yang ikut pertandingan pasti pernah mengalami kekalahan karena faktor umur, fisik, dsb. Tetapi kita sebagai anak Tuhan menjadi orang yang lebih dari pemenang. Kunci rahasianya karena Kristus Yesus datang sebagai manusia membawa kita untuk hidup berkemenangan. Dia telah melakukan segala sesuatu untuk kita. Kita menang semata-mata bukanlah karena kekuatan kita sendiri, tetapi karena Kristus. Kristus yang telah menang atas maut sehingga ketika kita hidup didalam Kristus yang berkemenangan maka hidup kita menjadi menang oleh Dia. Jangan pernah coba-coba ingin menang diluar Yesus  atau dengan kekuatan sendiri karena pasti akan kalah. Banyak anak Tuhan yang gagal karena ingin diberkati tetapi mengandalkan diri sendiri dan menganggap ketika jauh dari Tuhan mereka bisa sendiri. Didalam Yeremia dikatakan terkutuklah orang yang menangandalkan diri sendiri tetapi diberkatilah orang yang berharap pada Tuhan atau hatinya memandang kepada Tuhan. Inilah prinsip Firman Tuhan yang sudah terbukti, tinggal kita memilih apakah mau ada didalam Dia atau tidak ? sehingga hasilnya akan dirasakan sendiri. Orang yang mengandalkan Tuhan itu artinya berserah penuh kepada Tuhan. Kita diibadah minggu pastimerasakan menang dengan semangat yang luar biasa saat memuji Tuhan, tetapi ketika pulang dari ibadah saat melakukan kegiatan dari hari senin sampai sabtu apakah kita tetap menang ?. Inilah persoalannya, penyerahan kepada Tuhan itu sangat penting sehingga kelihatan meskipun masalah yang besar dihadapi tetapi tetap merasa tenang karena ada keyakinan bahwa Tuhan sanggup menolongnya. Ada ciri-ciri hidup berkemangan didalam Kristus :

1. BEBAS DARI MURKA ALLAH KARENA KASIHNYA ; Rom 5:8-9
Persoalan yang terberat bukanlah sakit penyakit, keuangan, dll tetapi murka Allah artinya ada perseteruan, percekcokan, permusuhan dan ini sangat berbahaya. Kita saja apabila bersoal dengan ketua RT maka akan repot sendiri dan susah, begitu juga dengan lingkungan apabila ada perseteruan akan membuat hati kita tersiksa. Ketika kita sakit hati maka yang susah bukanlah orang lain tetapi diri kita sendiri dan ini berakibat fatal bagi kesehatan juga. Seorang hamba Tuhan punya statment “1 orang musuh itu terlalu banyak, 1000 teman itu terlalu sedikit” Apalagi jika kita berseteru dengan Allah maka akan hidup pasti kacau. Oleh sebab itu, usahakanlah untuk berdamai dengan semua orang terlebih Tuhan. Tuhan menjanjikan kita bebas dari murkaNya karena kasihNya yang sangat besar bagi kita, Dia telah mati dan bangkit untuk kita semua sehingga kita menang.

2. BEBAS DARI DOSA MELALUI BABTISAN DALAM KRISTUS
  • mati bersama Kristus ; Rom 6:3
  • dikubur bersama Kristus ; Rom 6:4
  • bangkit bersama Kristus menerima hidup baru
  • menjadi satu tubuh didalam Kristus ; 1 Kor 12:13

Kita ini adalah keluarga Allah dan sudah masuk didalam persekutuan tubuh Kristus. Apabila kita memiliki keluarga secara jasmani maka ada hubungan yang intim dan tidak bisa dipisahkan oleh apapun. Apabila kita sudah ada dalam Keluarga Allah maka kekeluargaan itu terjadi mulai dari sekarang sampai selama-lamanya. Maka kita harus pelihara hubungan yang baik dan benar sesama anggota keluarga Allah, kehadiran kita haruslah membawa dampak dan dapat dirasakan oleh orang lain. Kita perlu berbuat baik kepada sekeliling kita dan rela berkorban sehingga memancarkan kasih Kristus yang telah diberikan buat kita.

3. ADA 3 MACAM BABTISAN
  • Babtisan air adalah perintah Tuhan ; Mark 16:15-16
  • Babtisan Roh Kudus adalah janji Bapa ; Kis 2:38-39
  • Babtisan Api adalah sebagai ujian ; 1 Pet 1:6-7

Babtisan air atau selam adalah perintah Tuhan dan orang yang melakukanNya pasti diberkati. Babtisan air adalah untuk orang yang sudah percaya dan menyerahkan diri kepada Allah dan diselamkan seperti yang Yesus lakukan. Babtisan Roh Kudus juga sangat penting dan akan membaharui hati kita sehingga pertumbuhan rohaninya sangat berbeda. Sebagai contoh Petrus sebelum penuh dengan Roh Kudus dia menyangkal Yesus sebanyak 3 kali tetapi ketika penuh dengan Roh Kudus dia berkhotbah dengan berani menyatakan kesalahan orang yang sudah menyalibkan Yesus sehingga 3000 orang bertobat. Ada perbedaan yang signifikan ketika orang penuh dengan Roh Kudus yaitu keberanian atau kuasa dari Allah yang memampukan seseorang untuk bertindak. Babtisan api adalah ujian, kita akan alami pengujian untuk memurnikan iman kita dan mendewasakan iman. Jangan pernah takut ketika menghadapi masalah.

4. BEBAS DARI TUNTUTAN HUKUM TAURAT MELALUI KEMATIAN KRISTUS ; Rom 7:6
Hukum taurat itu dilakukan dengan kekuatan sendiri dan hanya Yesus yang sanggup melakukanNya. Kita hidup dizaman anugerah bukan hukum taurat. Zaman anugerah adalah pemberian cuma-cuma yang diberikan Yesus ketika kita percaya kepada Dia. Hidup dalam kasih karunia adalah Tuhan melakukannya dan Tuhan memberikan kemampuan kepada kita, sedangkan hidup dalam hukum taurat adalah kita sendiri yang melakukannya dengan kekuatan. Oleh sebab itu, bersyukurlah kita bebas dari hukum taurat karena Yesus telah menggenapi hukum taurat.

5. BEBAS DARI KEMATIAN KEKAL ; Rom 8:1-2
Hal yang paling terberat dalam hidup ini adalah terancam hidup kekal. Tetapi Kristus telah membebaskan kita dari kematian kekal dan beri hidup kekal yang tidak ada lagi jangkaun waktu (selama-lamanya). Apa gunanya orang memiliki segalanya waktu ada dibumi tetapi tidak percaya Tuhan? maka sia-sialah dan hidupnya adalah maut atau neraka.

JIKA SEMUANYA INI TELAH DIBERIKAN KEPADA KITA, APALAGI LAINNYA ? Rom 8:32-34 Yesus pembela kita.

Khotbah Minggu, 28 April 2019 "YESUS KRISTUS SENTRAL IBADAH KITA"

"YESUS KRISTUS SENTRAL IBADAH KITA"
1 Timotius 3:16
Pdt.H.Hutagalung

Bapa gereja Marthin Luther memberikan reformasi sekitar abad ke-15, beliau adalah seorang katolik yang membuat perubahan bahwa seorang umat Tuhan tidak perlu lagi hanya datang kepada Pastor untuk menghadap kepada Tuhan tetapi bisa secara langsung berhubungan dengan Tuhan tanpa ada perantara. Inilah reformasi yang dilakukan beliau sehingga beliau memberikan pemahaman ada tri sola yaitu sola fide artinya IMAN yaitu kita terima Tuhan Yesus dengan iman (dasar),  sola gracia artinya KASIH KARUNIA yaitu kita diberikan kasih karaunia oleh Tuhan secara cuma-cuma karena anugerah keselamatan yang diberikan kepada kita bukan karena usaha kita tetapi dengan iman kita terima kasih karuniaNya dan kita telah dilayakkan karena keselamatan yang Yesus berikan kepada kita, dan sola scripture artinya FIRMAN TUHAN yaitu kita hidup didalam Firman Tuhan yang hanya bisa membawa kita kepada kehidupan. Didalam Matius 7 dikatakan orang yang bijaksana  yang membangun rumahnya diatas batu adalah orang yang mendengar dan melakukan Firman Tuhan. Ketiga hal sola ini adalah hal yang memperlengkapi hidup kita dan bergerak didalam hidup untuk menjalani kehidupan ini. 
Ibadah kita tidak hanya terbatas dengan acara ritual-ritual saja atau sebuah perayaan yang dihadiri selama 2 jam dihari Minggu atau hanya ada doa, baca firman, pujian penyembahan dihari Minggu saja. Jika hanya sebatas itu pengertian kita, maka ini pemahaman yang salah. Pengertian ibadah adalah ketika kita menyadari kehadiran Tuhan senantiasa artinya tidak terbatas dengan waktu dan selalu ada waktu berkomunikasi dengan Allah lewat doa, pujian, penyembahan, baca Firman Tuhan, dsb. Paulus berkata didalam Roma 12:1 ibadah yang sejati adalah persembahkan kehidupan yang hidup, kudus, dan yang berkenan kepada Allah. 

INILAH DASAR IBADAH KITA
1. AGUNG RAHASIA IBADAH KITA ; Rom 16:25
  • disimpan berabad-abad lamanya
  • bagi mereka yang percaya Dia adalah batu penjuru ; 1 Pet 2:6
  • bag5i yang tidak percaya Dia adalah batu sandungan ; 1 Pet 2:7

Rahasia yang disimpan berabad-abad lamanya yaitu berita tentang Yesus yang adalah Allah 100% dan manusia 100%, turun kedalam dunia untuk menebus dosa manusia. Dilahirkan oleh Maria yang benihnya dari Roh Kudus (tanpa ada hubungan yang intim dengan Yusuf), dibesarkan sampai umur 30 tahun dan melayani selama 3,5 tahun dimuka bumi ini sehingga banyak orang yang percaya kepada Dia melihat mujizat-mujizat dan kasih yang diberikanNya. Dia disalibkan karena menebus dosa seluruh umat manusia, dan pada hari yang ke-3 bangkit. Rahasia ini ditutup-tutupi dan disimpan sehingga banyak orang yang tidak mengetahuinya, tapi puji Tuhan rahasia ini dibukkan kepada kita. Ketika kita memahami hal ini tidak menjadikan kita ragu tetapi ada kepastian bahwa Yesus benar-benar mati, bangkit, naik ke Sorga, dan akan datang kembali menjemput kita umat Tuhan. Sulit orang percaya kepada Yesus kecuali ada Roh Kudus yang bersaksi pada hidup seseorang bahwa Yesus adalah Tuhan dan juruselamat. 

2. MENYATAKAN DIRI DALAM RUPA MANUSIA
  • Dia adalah sang Firman ; Yoh 1:1
  • menjelma jadi manusia ; Yoh 1:14
  • mengambil rupa seorang hamba ; Flp 2:7
  • Dia dijadikan dosa ; 2 Kor 5:21
  • dosa kita dibayar dengan darahNya ; 1 Pet 1:18-19

Yesus adalah pribadi yang menjelma jadi manusia dari Firman Allah. Tritunggal Allah adalah 3 oknum atau pribadi tetapi satu kesatuan. Nama Tuhan kita adalah TUHAN YESUS KRISTUS yaitu TUHAN : nama Allah, YESUS : nama Anak, KRISTUS : nama Roh Kudus. Kepribadian ini adalah sempurna, ada kesatuan yang kuat dan tidak bisa dipisahkan oleh apapun. Didalam baptisan harus disebutkan dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus yaitu TUHAN YESUS KRISTUS. Ada perbedaan baptisan Yohanes dengan Rasul-rasul yaitu baptisan Yohanes adalah tanda pertobatan atau altarkol, sedangkan baptisan Rasul-rasul adalah materai nama TUHAN YESUS KRISTUS kita menjadi milik dan dimaterai oleh nama Tuhan. Dia menjadi hamba dan dijadikan dosa, darahNya yang menyelamatkan kita.

3. DIBENARKAN DALAM ROH
  • Roh Kudus berperan dalam diri Yesus
  • kelahiranNya
  • pelayananNya
  • penderitaanNya
  • kebangkitanNya
  • menyembah Dia didalam roh dan kebenaran ; Yoh 4:23-24

Karya Roh didalam diri Yesus mulai dari kelahiranNya sampai kepada kebangkitanNya. Sehingga Roh Kudus menjadi saksi tentang kehidupan Yesus dan kita menyembah Yesus didalam Roh dan kebenaran.

4. DIBERITAKAN DIANTARA BANGSA-BANGSA
  • Segala bangsa adalah milikNya ; Wah 5:9
  • segala bangsa, kaum, dan bahasa ada dihadapanNya; Wah 7:9

Yesus rela mati supaya segala bangsa, kaum dan bahasa diselamatkan untuk menjadi milikNya dan disorga nanti ada dihadapanNya. Tugas kita berseru agar mereka semua diselamatkan.

5. DIANGKAT DALAM KEMULIAAN 
  • mati dan bangkit, dimuliakan ; 1 Pet 1:21
  • Allah meninggikan Dia ; Flp 2:9-11
  • diberi nama diatas segala nama ; Kis 4:12
  • semua lutut bertelut
  • semua lidah mengaku Yesus adalah Tuhan

6. DIA BERKUASA DIBUMI DAN DISURGA ; Mat 28:18
Yesus diberikan kuasa dibumi dan disurga