Khotbah Minggu, 09 Juni 2019 "HARI PANTEKOSTA"

HARI PANTEKOSTA 
KISAH PARA RASUL 2:1-4
Oleh Pdt.Senly Pirie-Lippo Cikarang

Hari pantekosta adalah hari pencurahan Roh Kudus dan gereja sangat penting penuh dengan Roh Kudus. Sebelum Yesus terangkat kesorga, Dia berpesan kepada murid-muridNya bahwa Yesus meminta kepada Bapa untuk mengirim seorang penolong yaitu Roh Kudus untuk menyertai mereka. Yesus tahu bahwa murid-muridnya tidak akan pernah sanggup menghadapi tantangan yang hebat dari dunia ini jika tanpa penyertaan Roh Kudus. Sehingga Yesus bersama murid-muridnya selama 3,5 tahun pelayanan Yesus memuridkan atau mengajar murid-murid tentang kebenaran Firman Allah supaya memperlengkapi mereka dalam pelayanan yang akan datang. Namun sebelum mereka terjun kedalam pelayanan harus diperlengkapi dan dipenuhkan dengan Roh Kudus. Didalam Kis 1:4-5 dikatakan disaat Yesus makan bersama-sama dengan mereka maka Dia akan membabtis mereka dengan Roh Kudus, sedangkan Yohanes membabtis dengan air. Didalam Kis 1:8 dikatakan murid-murid akan menerima kuasa jika Roh Kudus turun keatas mereka. Yesus katakan jangan tinggalkan Yerusalem sebelum dipenuhi dengan Roh Kudus artinya untuk kita jangan pernah tinggalkan persekutuan sebelum penuh dengan Roh Kudus. Didalam Kis 2:1-4 adalah penggenapan janji Allah kepada murid-muridyang berada dikamar loteng Yerusalem. Mereka berkumpul dan memuji Tuhan, menyembah Allah, sehingga Roh Kudus turun keatas mereka. Roh Kudus digambarkan seperti angin, dan Roh Kudus memenuhi seluruh ruangan dimana mereka duduk. Roh Kudus digambarkan seperti lidah-lidah api juga yang membakar kehidupan orang percaya dengan kuasaNya. Lalu murid-murid berkata-kata dalam bahasa lain seperti yang diberikan oleh Roh itu. Bahasa roh itu tidak dipelajari atau dihapalkan, karena ada banyak orang kristen hanya rindu bahasa roh sehingga banyak yang salah dan menghapal bahasa roh. Jika kita ingin berbahasa roh seperti yang diberikan oleh Roh Kudus maka kita harus penuh dengan Roh Kudus. Itulah tanda orang yang penuh dengan Roh Kudus yaitu berbahasa roh yang diberikan oleh Roh Kudus itu sendiri, bukan dipelajari. Kehidupan orang percaya sangat penting untuk penuh dengan Roh Kudus. Untuk siapakah Roh Kudus dicurahkan ? Didalam Kis 2:17-18 dikatakan Roh Kudus akan dicurahkan untuk semua manusia bagi mereka yang percaya yaitu menerima Yesus sebagai juruselamat. 
1. Anak-anak mu laki-laki dan perempuan akan bernubuat ; Roh Kudus dicurahkan bagi anak-anak sehingga mereka harus  dipenuhkan bahkan mereka akan dikaruniai karunia untuk bernubuat.  Anak-anak itu memiliki sikap yang polos dan apa adanya maka ketika Tuhan pakai mereka untuk memberitahukan apa yang Yesus katakan itu akan berkata-kata dengan apa adanya atau sejujurnya dari Allah bukan dari pikiran atau perasaan mereka sendiri. Sedangkan orang dewasa pikirannya sudah terkontaminasi dengan hal-hal yang tidak baik. Roh Kudus akan dicurahkan bagi anak-anak juga bukan orang dewasa saja. 
2. Teruna-teruna akan mendapatkan penglihatan ; orang-orang muda (remaja dan pemuda) akan dipenuhkan dengan kuasa Roh Kudus. Pemuda remaja mari buka hati untuk dipenuhkan Roh Kudus. Tantangan anak muda sangat luar biasa karena banyak orang muda yang memberikan hidupnya terhanyut oleh dunia, tetapi ada banyak juga orang muda yang dipakai Tuhan secara luar biasa karena memberikan dirinya sepenuhnya untuk Tuhan sehingga banyak yang dipakai untuk menjadi penopang pelayanan dan penerobos-penerobos dalam pelayanan. Orang muda akan mendapatkan karunia penglihatan karena punya visi masa depan. Orang muda punya semangat yang luar biasa sehingga Tuhan berikan visi kedepan yang belum pernah terlihat untuk menglihat masa depan yang cemerlang. Tuhan pakai anak-anak muda untuk menjadi generasi penerus bagi gereja-gereja masa yang akan datang.
3. Orang-orang tua akan mendapatkan mimpi ; Orang tua pemberi nasehat bagi anak-anak, dan Tuhan kasih mimpi disaat tidur. Orang tua tidak punya semangat yang besar seperti anak muda sehingga Tuhan berikan mimpi pada saat mereka tidur. Oleh sebab itu orang-orang tua harus penuh dengan Roh Kudus
4. Hamba-hamba laki-laki dan perempuan  dicurahkan Roh dan akan bernubuat ; Pelayan-pelayan Tuhan harus dipenuhkan oleh kuasa Roh Kudus. Pelayan tim praise and worship, pengkhotbah, usher, dsb harus dipenuhkan dengan kuasa Roh Kudus. 
Peran Roh Kudus didalam jemaat Tuhan :
1. Didalam Kis 2:41 akan memberikan pertumbuhan secara kuantitas, jumlah setiap orang percaya bertambah. Murid-murid awalnya berjumlah 120 bertambah ketika Petrus berkhotbah sehingga jumlah mereka 3000 jiwa laki-laki yang memberi diri dibabtis. Khotbah Petrus membuat hati mereka terharu karena menyadari setiap kesalahan mereka, dan bertobat serta memberikan diri dibabtis. Pelayanan harus mengandalkan Roh Kudus bukan karena kepintaran, kekuatan kita. Didalam kehidupan manusia ada banyak kekurangan, kelemahan tanpa kekuatan Roh Kudus kita tidak akan mampu berjalan. Kuasa Roh Kudus mampu melipatgandakan jiwa-jiwa
2. Didalam Kis 2:42 pertumbuhan secara kualitas, kerohanian harus bertumbuh sehingga mereka bertekun artinya berdaya, tahan dalam pengajaran Tuhan. Diakhir zaman ini ada banyak pengajaran-pengajaran palsu, kita gereja Tuhan hidup kita harus bertumbuh dalam pengajaran Alkitab. Mereka juga bertekun dalam persekutuan sehingga mereka mendapatkan mujizat sehingga ada wibawa Allah nyatakan kepada gereja. Mereka bersekutu sesama dengan kasih yang menyatukan mereka sehingga kehidupan murid-murid dibaharui hari-kehari. Didalam 2 Petrus 4:5-8 ada pertumbuhan secara kualitas dimulai dari iman sampai kepada kasih akan semua orang yaitu kasih agape yang tidak bersyarat. Jemaat mula-mula hanya ada kasih filia yaitu kasih sesama sehingga mereka bersekutu dan saling memberi satu sama lain, dan terjadilah peristiwa Ananias dan Safira yang mati karena berdusta dan hanya sampai pada kasih filia. Puncak pertumbuhan rohani secara kualitas adalah ketika kita memiliki kasih AGAPE yaitu kasih yang dari Allah tidak bersyarat dan mengasihi Tuhan dan sesama. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar